BuzzKesehatan WanitaPengobatan Alternatif & HerbalWoman
0

Jangan Konsumsi Sebelum Paham! Rumput Fatimah Berdampak pada Kesehatan

Rumput Fatimah dikenal sebagai salah satu tanaman yang banyak dimanfaatkan dalam bidang kesehatan terutama bagi ibu hamil. Rumput Fatimah dengan nama ilmiah Labisia pumila telah dipercaya mampu membantu proses melahirkan agar lebih cepat dan lancar. Benarkah demikian? Simak penjelasannya berikut ini.

Kandungan fitokimia mudah berubah

Satya Medica, Denpasar – Rumput Fatimah dikonsumsi dengan merendam akarnya dalam beberapa saat, kemudian air rendaman tersebut diminum. Zat fitokimia yang terlarut akan menjadi semakin pekat jika perendaman dilakukan semakin lama.

Permasalahan yang menimbulkan risiko kesehatan yaitu dosis kandungan fitokimia didalamnya sulit terukur.

Menimbulkan kontraksi rahim berlebihan

dr. Dian Indah Purnama, Sp.OG. menyebutkan larangan mengonsumsi Rumput Fatimah dalam proses persalinan karena bersifat berbahaya. Meskipun memiliki kandungan oksitosin yang bersifat merangsang kontraksi rahim, namun menjadi berbahaya karena kandungannya tidak dapat ditakar.

Takaran yang berlebihan dapat mengurangi pasokan oksigen ke janin sehingga berpotensi mengalami kematian janin. Robekan rahim spontan juga dapat terjadi sehingga membahayakan bagi ibu karena menjadi penyebab perdarahan.

Memicu keguguran

Konsumsi air rendaman Rumput Fatimah sangat berbahaya terutama bagi ibu dengan kehamilan trimester pertama. Kontraksi otot rahim yang berlebihan dapat berakibat keguguran.

Memperbaiki hormon

Kandungan phytoestrogens dalam rebusan air Rumput Fatimah berperan sebagaimana hormon primer pada wanita. Rumput Fatimah merupakan agen alternatif yang berpotensi sebagai terapi pengganti hormon pada postmenopouse.

Berpotensi menimbulkan keracunan

Rendaman Rumput Fatimah berpotensi memicu keracunan sebab kandungan methanol yang menimbulkan gejala mual, muntah, sakit kepala, pandangan kabur, kebutaan, kejang, kerusakan saraf pada otak hingga kematian.

Memiliki fungsi antioksidan dan antikanker

Ekstrak rumput Fatimah ditemukan memiliki aktivitas antioksidan dan menghambat produksi TNF-α (penanda tumor), sehingga kandungan rumput Fatimah berpotensi sebagai kandungan antiaging dalam kosmetik.

Hingga saat ini, belum ditemukan penelitian yang dapat memastikan keamanan konsumsi Rumput Fatimah untuk mempercepat proses persalinan. Sebaiknya hindari konsumsi ramuan herbal yang belum melalui uji dari Lembaga berwenang untuk keamanan konsumsi.

Konsultasikan kepada tenaga ahli ketika berniat untuk mengonsumsi obat maupun jamu di luar yang diresepkan agar tidak menimbulkan ketidakcocokan dengan obat yang dikonsumsi saat ini.

___

Referensi :

  • Preedy, V. R., & Patel, V. B. (2020). Aging : oxidative stress and dietary antioxidants. United States of America: Academic Press.
  • Purnama, D. I. (2014). 100+ Hal yang Wajib Diketahui Bumil. Jakarta Selatan: PT Kawan Pustaka.
  • Sharma, A. K., Keservani, R. K., & Gautam, S. P. (2020). Herbal product development : formulation and applications. United Kingdom: CRC Press.
  • Sholekhudin, M. (2014). Buku Obat Sehari-hari. Jakarta: Elex Media Komputindo.
  • Yani, I. F. (2021). Dikenal Melancarkan Persalinan, Jamu Rumput Fatimah Ternyata Berisiko Memicu Keguguran. Persiapan Melahirkan. Retrieved August 22, 2022, from https://hellosehat.com/kehamilan/melahirkan/persiapan/jamu-rumput-fatimah-risiko-keguguran/

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *