Eczema/eksim menjadi kondisi ruam kulit yang sangat mengganggu bagi penderitanya. Atopik dermatitis menjadi salah satu eksim yang paling umum terjadi dan menimbulkan gatal pada anak-anak maupun dewasa. Mari kita bahas lebih lanjut tentang eksim berikut ini.
Satya Medica, Denpasar – Eczema dapat terjadi menahun disebabkan oleh reaksi alergi yang diawali dengan gejala kulit kering dan terasa gatal terutama pada area lipatan siku, belakang lutut, pipi serta area bokong. Namun, eczema bukan merupakan penyakit menular.
Kulit gagal mempertahankan kelembapan
Eczema menimbulkan kegagalan bagi kulit mempertahankan kelembapan sehingga kulit mudah kering. Kulit yang kering membuatnya lebih cepat terbuka dan mudah teritasi oleh bahan yang dapat menimbulkan alergi sehingga memicu kulit melepaskan bahan kimia yang menimbulkan gatal.
Garukan pada kulit yang terasa gatal justru akan membuat semakin banyak bahan kimia yang dilepaskan kulit sehingga rasa gatal semakin kuat.
Gejala eczema yang bervariasi
Gejala dermatitis dapat muncul pada bagian tubuh manapun dan berbeda pada masing-masing orang. Beberapa gejala yang paling sering muncul antara lain kulit kering dan pecah-pecah, gatal, ruam kemerahan, terdapat benjolan kecil agak menonjol terutama pada kulit gelap, kulit menebal, kulit menjadi lebih sensitif akibat garukan.
Kontak dengan allergen
Anda mungkin sulit menyadari bahan apa saja yang dapat membangkitkan gejala eczema. Namun, beberapa bahan yang dapat dihindari sebagai pencegahan kekambuhan antara lain cairan pembersih lantai, detergen, lotion setelah bercukur, sabun mandi dengan kandungan pewangi dan bensin.
Eczema juga bisa kambuh ketika kulit bersentuhan dengan kain wol yang kasar, terlalu berkeringat serta debu atau bulu hewan peliharaan. Beberapa anak juga mungkin mengalami kekambuhan ketika ada dalam udara dingin maupun terkena asap tembakau.
Kondisi “flare” menunjukkan kekambuhan gejala eksim pada bagian tubuh yang sama seperti sebelumnya atau bagian tubuh yang baru. Kondisi rentan ini dapat dicegah dengan mempertahankan kelembapan kulit dan menghindari lotion dengan kandungan parfum. Gunakan kompres dingin saat gejala mulai dirasakan dapat mengurangi dampak lebih buruk.
Penggunaan pelembab, antihistamin (antialergi), krim steroid topikal dan kortikosteroid merupakan program pengobatan yang paling potensial dan direkomendasikan oleh American Academy of Dermatology.
Dari berbagai informasi tersebut di atas dapat disimpulkan bahwa eczema tidak dapat disembuhkan, namun bisa dirawat atau dikontrol. Berbagai upaya pencegahan kekambuhan gejala eczema dapat dilakukan sejak dini dan dibutuhkan kesadaran untuk menghindari berbagai makanan penyebab alergi.
___
Referensi :
- American Academy of Family Physicians. (2022). Eczema vs Atopic Dermatitis. Diseases and Conditions. Retrieved August 9, 2022, from https://familydoctor.org/condition/eczema-and-atopic-dermatitis/
- Australasian Society of Clinical Immunology and Allergy (ASCIA). (2022). Eczema. Allergy and the skin. Retrieved August 15, 2022, from https://www.allergy.org.au/patients/skin-allergy/eczema
- Mayo Clinic. (2022). Atopic dermatitis (eczema). Diseases & Conditions. Retrieved August 15, 2022, from https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/atopic-dermatitis-eczema/symptoms-causes/syc-20353273
- National Eczema Association. (2022). What is Eczema? Eczema. Retrieved August 15, 2022, from https://nationaleczema.org/eczema/